Halo Readers..
Mau nanya nih..
Readers yang kece, hidup ini butuh uang kan, betul? Oke dari semua kegiatan yang kita lakukan setiap hari pasti mengeluarkan uang atau mendapatkan uang. Gak jarang orang² bilang kalo kaya itu ya banyak uang dan sebaliknya.
Kamu sekolah bayar kan? Terus nanti kita kerja juga dibayar kan? Jadinya memnayar dan dibayar. Itu rutinitas kita setiap hari. Tapi jika di pikir-pikir, uang bisa membutakan segalanya. Eitsss...jangan langsung berpacu pada sinetron ya guys..hehehe..
"Setelah lulus SMA aku mau kuliah di Universitas A jurusan B supaya nanti masa depanku banyak uang."
"Aku setelah SMA mau kerja ke luar negeri terus membangun rumah yang besar."
Dan sebagainya. Pernah pasti kan berpikir begitu? Aku pun sama, bahkan aku gak bahagia sama sekali tuh banyak uang. Kenapa? Karena mindset ku salah. Aku dulu kuliah setahun, terus kerja sana sini. Nemu yang gajinya tinggi setara PNS, tapi sangat menyiksa sekali. Jangankan untuk meluangkan ke hobi, sudah capek ya bisanya cuma makan, sholat dan tidur aja.
Bekerja dengan target, sholat tidak bisa berlama-lama seperti pengusaha. Untuk berdzikir, terkadang sambil berlari atau pas makan. Pulang ke kost, ingin mengaji tapi perut lapar, belum mandi dan badan sangat lelah sekali. Apalagi pas di Rumah Sakit, shift malam pulang pagi. Mata seperti habis kemah saja. Belum lagi teman yang berisik ngajak ngobrol ini itu. Aku merasa tak tenang sekali. Waktu ibadahku seakan termakan waktu kerja.
Ternyata realita tak seindah ekspektasi ya guys.
Ketika kita punya uang, mau dibelikan apa saja tidak eman.
Padahal kalo kita sedekah, itu sama saja menabung untuk akhirat. Dapat bonus imbalan berlipat-lipat pula. Punya uang sedikit bisa membuat orang bahagia karena berbagi. Punya uang banyak, tapi tak mau berbagi kebahagiaan untuk diri sendiri, pastilah rasanya parah banget hidupnya.
Cerita sedikit pengalaman guys, waktu itu aku pernah lagi kesulitan, aku gak mau lah minta sama ortu rasa maluku lebih besar daripada rasa sulitku ini. Walaupun mereka bersedia memberi berapapun.
Aku sangat menghindari hutang, berbahaya banget kaya gitu. Hm..jadi dulu aku pernah nolongin temen pas aku punya uang lebih, SubhanAllah beberapa hari kemudian pas aku berangkat ke Solo, aku dapat pemberitahuan kalo aku menang giveaway baju premium yang aku incar bulan terakhir itu. Alhamdulillah banget. Selain itu aku sempet mau di kasih uang sama budhe tapi aku nolak. Eh endingnya aku dapat 200rb di tas. Selain itu banyak lagi cerita lainnya.
Sungguh sedekah itu pintu terbukanya rezeki. Ketika kamu mencari ilmu, janganlah berorientasi pada uang karena ilmu yang bermanfaat akan melapangkan jalanmu di akhirat. Ketika kamu bekerja, jangan berorientasi pada uang, bekerja untuk beribadah dan mengharap ridha Allah itu lebih penting guys. Begitu pula ketika kamu menolong, jangan minta imbalan biar Allah yang akan membalasnya. Hidup cuma sekali jangan melulu berorientasi pada uang yang tidak akan kita bawa mati. Rezeki sudah di atur oleh Allah jangan khawatir. Ingatlah guys apresiasi positif itu lebih mahal harganya dibandingkan slip gaji kita☺.
<script async src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script> <script> (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4005336719337407", enable_page_level_ads: true }); </script>
Oke itulah yang perlu aku sampaikan semoga bermanfaat ya.
Sharing/Friendship π
IG : @Ristiyanti1197
Hai Readers. Welcome Back To My Blog. Selamat Membaca Ya. Salam Penulis Amateur dan Penyuka Seni. Instagram @Ristiyanti1197
Friday, December 30, 2016
Friday, December 23, 2016
[REVIEW] LARISSA HONEY BEE VENOM ACNE THERAPY
Hai Beauties π
Kali ini aku mau review produk skincare yang baru aku pakai pada Oktober 2016. Produk yang aku pakai ini dari Larissa Aesthetic Center. Aku nyobain varian terbarunya Honey Bee Venom Acne Therapy yang aku beli secara online di kontak resminya.
Sebelumnya, aku udah pernah pakai yang varian Green Tea Series. Tapi aku udah stop karena waktu itu masih labil dan masih pengen nyobain yang lain.
Kenapa aku beli honey bee venom? Its true, kulit wajahku lagi berjerawat ringan beserta bekas² yang terkenang di wajahku ini..haha..
Karna ada embel² mengatasi wajah jerawat, kusam dan komedoan kaya aku. Ya udah deh aku beli aja nih sepaket kecuali milk cleansernya karna aku jarang pakai.
π FW ini wanginya enak bgt. Baru kali ini nyobain Facial Wash yang creamy menurut aku. Emang sih gak bikin wajah kering. Tp creamy nya itu loh kayak ga bersih mukanya π gak rekomend buat kamu yg suka busa, soalnya busanya dikit jadi harus pake banyak deh.
RATING 2/5
Kali ini aku mau review produk skincare yang baru aku pakai pada Oktober 2016. Produk yang aku pakai ini dari Larissa Aesthetic Center. Aku nyobain varian terbarunya Honey Bee Venom Acne Therapy yang aku beli secara online di kontak resminya.
Sebelumnya, aku udah pernah pakai yang varian Green Tea Series. Tapi aku udah stop karena waktu itu masih labil dan masih pengen nyobain yang lain.
Kenapa aku beli honey bee venom? Its true, kulit wajahku lagi berjerawat ringan beserta bekas² yang terkenang di wajahku ini..haha..
Karna ada embel² mengatasi wajah jerawat, kusam dan komedoan kaya aku. Ya udah deh aku beli aja nih sepaket kecuali milk cleansernya karna aku jarang pakai.
NEW SERIES PRODUCTS LARISSA “HONEY BEE VENOM ACNE THERAPY SERIES” .
(Bermanfaat sebagai Anti-Acne,Anti-Inflamasi,Brightening,Anti-Aging)
(Bermanfaat sebagai Anti-Acne,Anti-Inflamasi,Brightening,Anti-Aging)
Ini nih penampakannya, tapi udah habis sih semuanya jadi aku ambil foto dr website resmi larissa π
Terdiri dari lima rangkaian produk antara lain :
1. FACIAL CLEANSER
Facial Cleanser with Honey Bee Venom merupakan pembersih wajah yang berguna untuk membantu mengangkat kotoran dan sisa tata rias pada wajah tanpa membuat kulit menjadi kering selain itu berfungsi mengontrol minyak penyebab tumbuhnya jerawat dan mencegah inflamasi serta mengandung vitamin C yang berperan untuk mencerahkan kulit. Cocok untuk kulit normal-berminyak.
Harga : Rp. 28.000,-
π Aku gak beli ini guys so NEXT...
Facial Cleanser with Honey Bee Venom merupakan pembersih wajah yang berguna untuk membantu mengangkat kotoran dan sisa tata rias pada wajah tanpa membuat kulit menjadi kering selain itu berfungsi mengontrol minyak penyebab tumbuhnya jerawat dan mencegah inflamasi serta mengandung vitamin C yang berperan untuk mencerahkan kulit. Cocok untuk kulit normal-berminyak.
Harga : Rp. 28.000,-
π Aku gak beli ini guys so NEXT...
2. FACIAL WASH
Facial wash Honey-bee venom , berguna untuk mengangkat kotoran dan sisa tata rias, mencegah inflamasi, mengandung Vit B5 untuk melindungi kulit dari bakteri penyebab timbulnya jerawat. . Cocok untuk kulit normal-berminyak.
Harga : Rp. 28.000,-
RATING 2/5
3. FACIAL TONER .
Face Tonic Honey bee venom berguna untuk menyegarkan kulit dan meringkaskan pori Mengandung ekstrak witch hazel dan ekstrak wound yang cocok untuk kulit normal-berminyak bermanfaat sebagai anti-irritant, anti acne, dan mencegah inflamasi serta regenarasi kulit. . Cocok untuk kulit normal-berminyak.
Harga : Rp. 28.000,-
π Wangi toner ini enak bgt sama kaya FW nya. Kaya ada wangi honey gitu deh. Pas di pake di muka seger. Dan minyak lumayan berkurang.
RATING 4/5
Face Tonic Honey bee venom berguna untuk menyegarkan kulit dan meringkaskan pori Mengandung ekstrak witch hazel dan ekstrak wound yang cocok untuk kulit normal-berminyak bermanfaat sebagai anti-irritant, anti acne, dan mencegah inflamasi serta regenarasi kulit. . Cocok untuk kulit normal-berminyak.
Harga : Rp. 28.000,-
π Wangi toner ini enak bgt sama kaya FW nya. Kaya ada wangi honey gitu deh. Pas di pake di muka seger. Dan minyak lumayan berkurang.
RATING 4/5
4. DAY CREAM
Cream pagi yang diformulasikan untuk jenis kulit normal-berminyak yang mengandung Honey bee venom untuk mencegah timbulnya jerawat dan anti inflamasi serta, Centella asiatica extract (pegagan) untuk perbaikan sel-sel kulit yang rusak, serta mengandung SPF untuk melindungi kulit dari sinar UV. . Cocok untuk kulit normal-berminyak.
Harga : Rp. 44.000,-
π Day cream nya ini pas di pakai bikin glowing beauties. Di aku sih cepet meresap. Bisa buat alas bedak juga. Kekurangannya sih kalo siang dikit bikin minyakan di muka aku.
<script async src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script> <script> (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4005336719337407", enable_page_level_ads: true }); </script>
RATING 3/5
Cream pagi yang diformulasikan untuk jenis kulit normal-berminyak yang mengandung Honey bee venom untuk mencegah timbulnya jerawat dan anti inflamasi serta, Centella asiatica extract (pegagan) untuk perbaikan sel-sel kulit yang rusak, serta mengandung SPF untuk melindungi kulit dari sinar UV. . Cocok untuk kulit normal-berminyak.
Harga : Rp. 44.000,-
π Day cream nya ini pas di pakai bikin glowing beauties. Di aku sih cepet meresap. Bisa buat alas bedak juga. Kekurangannya sih kalo siang dikit bikin minyakan di muka aku.
<script async src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script> <script> (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4005336719337407", enable_page_level_ads: true }); </script>
RATING 3/5
5. NIGHTCREAM
Cream malam yang diformulasikan untuk jenis kulit normal-berminyak yang mengandung Honey bee venom untuk mencerahkan, mencegah timbulnya jerawat dan anti inflamasi serta, Centella asiatica extract (pegagan) untuk perbaikan sel-sel kulit yang rusak. Cocok untuk kulit normal-berminyak.
Harga : Rp. 44.000,- •
π Nah kalo night cream larissa ini di pakai langsung bikin wajah glowing dan cerah. Tapi pas bangun minyakan deh mukaku.
RATING 3/5
Cream malam yang diformulasikan untuk jenis kulit normal-berminyak yang mengandung Honey bee venom untuk mencerahkan, mencegah timbulnya jerawat dan anti inflamasi serta, Centella asiatica extract (pegagan) untuk perbaikan sel-sel kulit yang rusak. Cocok untuk kulit normal-berminyak.
Harga : Rp. 44.000,- •
π Nah kalo night cream larissa ini di pakai langsung bikin wajah glowing dan cerah. Tapi pas bangun minyakan deh mukaku.
RATING 3/5
So far, selama pakai Larissa ini keadaan wajah aku lumayan membaik. Untuk memutihkan sepertinya butuh waktu yang cukup lama lagi. Karena Larissa terbuat dari bahan-bahan alami. Tapi bener-bener buat wajah glowing. Mau foto before after malah lupa ya udah aku jabarkan aja yah..hehe..
REPURCHASE? Maybe NO, soalnya jerawatnya dan bekasnya udah mulai kabur π
Oke..segitu review aku. Thanks udah mau baca ya beauties.
Sharing/Friendshipπ
IG : @Ristiyanti1197
Sunday, November 20, 2016
Ga Kuliah? Gak Usah Minder!
Hai readers π
Mana suaranya yang habis lulus nih? Bakalan kangen sama manteman..huweeee..
Pasti habis lulus ada yang tanya, kuliah dimana? Kerja dimana? Bla bla bla..
Tapi ada juga yang nanya "Kapan nikah?" Kenapa gak ada yang nanya "Kapan kamu jadi pengusaha?"
Gue pribadi pernah kuliah cuma setahun itu karena kepepet guys, daripada nganggur di rumah? Yah walaupun di rumah punya usaha tapi setidaknya gue punya kegiatan lain. Lulus kuliah gue langsung kerja sih sampai gonta-ganti 3 kali. Dan sekarang lebih memilih di rumah jagain warung kelontong dan hangout ke pasar mulu..huweeee..
Ini ya gue kasih pencerahan. Banyak kok orang sarjana di sekitar gue yang sukses bahkan gagal. Yang sukses itu mayoritas yang dari sononya horang kaya guys. Ini gue bicara fakta ya. Tapi orang yang biasa aja juga ada yang sukses karena pinter relasi. Dan lo tau guys, malah ada loh tetangga gue yang gak punya ijazah malah jadi pengusaha sukses udah punya karyawan sendiri. Tiap kali dia shopping ke warung kelontong gue selalu borong-borong deh. Seneng gue punya pelanggan kaya gitu. Yang kuliah 4 tahun jurusan perawat pun malah ada yang jadi kuli biasa. Bahkan ada yang jadi TKI di luar negeri. Gak ada yang tau nasib kan. Gue bukannya bilang kuliah itu hal buruk, tapi gue cuma bilang jangan minder deh kalo lo gak kuliah. Percaya diri itu penting guys. Buktinya gue masih eksis reunian ma manteman. Ya gue pede lah orang gue bukan napi, gue malah pengusaha. Ya kan? Ya donk? Hehehe..
Gue malah salut sama manteman yang kerja sehabis lulus SMA, apalagi dapat THR nanti gue ditraktir..hehehe..
Gue syukuri jalan gue apa adanya, sempat frustasi sih, pikirannya kuliah kuliah daaaaannnn kuliah terus. Gue iri dengan mereka yang kuliah sarjana. Gue ga kuliah rasanya sedih tau. Rasanya tiap ada reuninan gitu malu ketemu mereka. Tapi ya whatever, buat apa minder. Banyak kok orang sukses yang belum kesampaian buat kuliah. Gue mah kuliah bukan untuk cari kerja. Tapi menambah kreativitas passion di bidang yang gue suka.
Sempat juga stressing, mereka sering refreshing tapi gue? Ah sudahlah, bersyukur itu lebih baik.
Ya udah intinya syukuri apa yang ada. Hidup idaman bukan harus kuliah kok. Kita harus bersyukur guys dengan apa yang telah Allah takdirkan buat kita. Siapa tahu itu jalan yang terbaik, jalan hidup kita. Ilmu bisa kita gali dengan cara non formal.
<script async src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script> <script> (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4005336719337407", enable_page_level_ads: true }); </script>
Ingat ya, bahagia itu bukan dari yang orang katakan, tapi dari apa yang kita rasakan.
Udah ya, see you next time π
Thank you for reading ☺
Sharing/Friendship π
IG : @Ristiyanti1197
Mana suaranya yang habis lulus nih? Bakalan kangen sama manteman..huweeee..
Pasti habis lulus ada yang tanya, kuliah dimana? Kerja dimana? Bla bla bla..
Tapi ada juga yang nanya "Kapan nikah?" Kenapa gak ada yang nanya "Kapan kamu jadi pengusaha?"
Gue pribadi pernah kuliah cuma setahun itu karena kepepet guys, daripada nganggur di rumah? Yah walaupun di rumah punya usaha tapi setidaknya gue punya kegiatan lain. Lulus kuliah gue langsung kerja sih sampai gonta-ganti 3 kali. Dan sekarang lebih memilih di rumah jagain warung kelontong dan hangout ke pasar mulu..huweeee..
Ini ya gue kasih pencerahan. Banyak kok orang sarjana di sekitar gue yang sukses bahkan gagal. Yang sukses itu mayoritas yang dari sononya horang kaya guys. Ini gue bicara fakta ya. Tapi orang yang biasa aja juga ada yang sukses karena pinter relasi. Dan lo tau guys, malah ada loh tetangga gue yang gak punya ijazah malah jadi pengusaha sukses udah punya karyawan sendiri. Tiap kali dia shopping ke warung kelontong gue selalu borong-borong deh. Seneng gue punya pelanggan kaya gitu. Yang kuliah 4 tahun jurusan perawat pun malah ada yang jadi kuli biasa. Bahkan ada yang jadi TKI di luar negeri. Gak ada yang tau nasib kan. Gue bukannya bilang kuliah itu hal buruk, tapi gue cuma bilang jangan minder deh kalo lo gak kuliah. Percaya diri itu penting guys. Buktinya gue masih eksis reunian ma manteman. Ya gue pede lah orang gue bukan napi, gue malah pengusaha. Ya kan? Ya donk? Hehehe..
Gue malah salut sama manteman yang kerja sehabis lulus SMA, apalagi dapat THR nanti gue ditraktir..hehehe..
Gue syukuri jalan gue apa adanya, sempat frustasi sih, pikirannya kuliah kuliah daaaaannnn kuliah terus. Gue iri dengan mereka yang kuliah sarjana. Gue ga kuliah rasanya sedih tau. Rasanya tiap ada reuninan gitu malu ketemu mereka. Tapi ya whatever, buat apa minder. Banyak kok orang sukses yang belum kesampaian buat kuliah. Gue mah kuliah bukan untuk cari kerja. Tapi menambah kreativitas passion di bidang yang gue suka.
Sempat juga stressing, mereka sering refreshing tapi gue? Ah sudahlah, bersyukur itu lebih baik.
Ya udah intinya syukuri apa yang ada. Hidup idaman bukan harus kuliah kok. Kita harus bersyukur guys dengan apa yang telah Allah takdirkan buat kita. Siapa tahu itu jalan yang terbaik, jalan hidup kita. Ilmu bisa kita gali dengan cara non formal.
<script async src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script> <script> (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4005336719337407", enable_page_level_ads: true }); </script>
Ingat ya, bahagia itu bukan dari yang orang katakan, tapi dari apa yang kita rasakan.
Udah ya, see you next time π
Thank you for reading ☺
Sharing/Friendship π
IG : @Ristiyanti1197
Tuesday, August 9, 2016
Tak Punya Bakat Jadi Karyawan
Selamat pagi Readers π
Hari ini gue mau berbagi pengalaman aja sih sama kalian. Gini readers, jadi karena gue gak di dukung ortu yg super protektif buat lanjut kuliah akhirnya gue mutusin buat ambil D1 (Diplima setahun) di kampus M******* U**** ambil prodi Medis. Entah kenapa ngambil itu mubgkun karna gue cocokin sama jurusan gue pas SMA sih kayaknya nyambung gitu π. Setelah gue jalanin, kok gue ngerasa males ya kayaknya ini bukan passion gue gitu. Yah walaupun dalm semua makul gue terbilang kece guys, nilainya maksudnya tapi gue ngeras ga cocok aja.
Di SMT pertama gue ndapetin IPK 3,21 guys dgn tampang fenomenal gue..sebenernya gue kuliah apa cuma main sih π. Gue jarang belajar, pas di ajar dosen juga sering ngantuk mungkin tidur..wkwk (maaf pak buk). Soalnya gue gak suka banget jadi pendengar pasif. Gue suka suasana belajar yg gempar kayak diskusi debat gitu gue suka banget. Gue paling semangat dan aktif kalo di suruh ngomong di depan orang banyak. Nilai praktik gue rata² A sih kayak praktik menyuntik, masang infus, dll deh banyak pokoknya. Terus nih ya, dari semua makul yg ada kayak Farmasi, Epidemologi, Kebidanan, Keperawatan dll yg paling gue suka cuma B.Inggris guys. Sure, napa gue gak kuliah b.inggris aja yah elu tau ndiri balik ke tadi gue di hengkang ortu.
Sampai² kedatangan pengajar dari luar negeri langsung guys, gue paling aktif tanya jawabnya pure pake b.inggris..hahaha..
Oke jadi memasuki SMT 2 gue makin males, soalnya orientasi gue kuliah langsung kerja sebelum lulus. Bener sih, gue bolos 10 hari buat kerja jadi kasir guys karna keburu pengen nyari pengalaman.
Akhirnya gue n temen² yg serupa di jemput dosen suruh balik kampus. Beuihhh...ngejar ketertinggalan parah abis gue, sampai² gue harus ke jogja buat ikut kegiatan disana. Belum genap 1 bulan setelah gue mbolos gue udah di terima kerja di PT U** sebagai Quality Control.
Karna gue ogah kerja di RS atau klinik ga ada liburnya sih, bajunya putih, ah serem pokoknya.
Padahal pas magang gue di kira anak Sarjana loh guys, disana gue banyak ketemu orang² yg bijak kayak pak tentara, bu dokter, bu perawat dll.
Enak sih di sanjung² sama pasien dan keluarganya gue seneng gue becus dalam kerjaan. Sampai² mbak perawatnya klop banget sama gue..haha..
Tapi yah yg namanya kerja ga ada enaknya juga sih. Kadang di judesin sama senior, karna tau ndiri lah gue cuman D1 tapi udah bisa nguasai semua praktik magang turun tangan langsung.
Sedangkan dia ada yg sampai Ners lanjutan S1 yah gue wajar aja sih. Ah bodo amat yg penting gue bisa nolongin orang dalam waktu sebulan itu.
Terus nih ya, gue kan kerja di PT U** nah disitu tuh cobaan terberat gue. Elu tau gak gue tuh orangnya bisa tahu apa yg bakal terjadi beberapa jam ke depan sama diri gue sendiri. Jadi tuh gak enak banget, disana tuh keras banget gak cocok sama passion gue yg bebas. Ah..walopun gajinya gede tapi gak ngefek buat gue buat ngundurin diri.
For example nih guys gue bolos 2 hari karna gue tau bakal terjadi kekacauan di situ. Ih..gue bolos aja daripada tambah setres. Selain itu gue juga pernah bolos dan bener terjadi kekacauan, yah biasa bawahan di marahin atasan π .
Ah lama-lama males gue, gue ngundurin diri guys 3 bulan setelahnya karena ini alasannya:
1. Yg pertama gue gak suka di atur² terus, di kekang gue ini jiwa preneur jadi gabisa di gituin
2. Gue gamau gara² gue yg salah, malah senior gue yg di hukum karna takut gue ga betah
3. Ada yg merasa gue ini merepotkan makanya dia ngomel mulu ke gue, padahal gue selalu berusaha ngelakuin yg bener tp disalahin terus kan gue enek
4. Gue ga bakat jadi karyawan, gue bakatnya jadi pengusaha π
5. Buat apa maksain diri, daripada tambah gila lebih baik ngelakuin kegiatan yg sesuai passion kita
Udah ya..makasih readers udah mau baca π
Sharing/Friendship π
IG :@Ristiyanti1197
Hari ini gue mau berbagi pengalaman aja sih sama kalian. Gini readers, jadi karena gue gak di dukung ortu yg super protektif buat lanjut kuliah akhirnya gue mutusin buat ambil D1 (Diplima setahun) di kampus M******* U**** ambil prodi Medis. Entah kenapa ngambil itu mubgkun karna gue cocokin sama jurusan gue pas SMA sih kayaknya nyambung gitu π. Setelah gue jalanin, kok gue ngerasa males ya kayaknya ini bukan passion gue gitu. Yah walaupun dalm semua makul gue terbilang kece guys, nilainya maksudnya tapi gue ngeras ga cocok aja.
Di SMT pertama gue ndapetin IPK 3,21 guys dgn tampang fenomenal gue..sebenernya gue kuliah apa cuma main sih π. Gue jarang belajar, pas di ajar dosen juga sering ngantuk mungkin tidur..wkwk (maaf pak buk). Soalnya gue gak suka banget jadi pendengar pasif. Gue suka suasana belajar yg gempar kayak diskusi debat gitu gue suka banget. Gue paling semangat dan aktif kalo di suruh ngomong di depan orang banyak. Nilai praktik gue rata² A sih kayak praktik menyuntik, masang infus, dll deh banyak pokoknya. Terus nih ya, dari semua makul yg ada kayak Farmasi, Epidemologi, Kebidanan, Keperawatan dll yg paling gue suka cuma B.Inggris guys. Sure, napa gue gak kuliah b.inggris aja yah elu tau ndiri balik ke tadi gue di hengkang ortu.
Sampai² kedatangan pengajar dari luar negeri langsung guys, gue paling aktif tanya jawabnya pure pake b.inggris..hahaha..
Oke jadi memasuki SMT 2 gue makin males, soalnya orientasi gue kuliah langsung kerja sebelum lulus. Bener sih, gue bolos 10 hari buat kerja jadi kasir guys karna keburu pengen nyari pengalaman.
Akhirnya gue n temen² yg serupa di jemput dosen suruh balik kampus. Beuihhh...ngejar ketertinggalan parah abis gue, sampai² gue harus ke jogja buat ikut kegiatan disana. Belum genap 1 bulan setelah gue mbolos gue udah di terima kerja di PT U** sebagai Quality Control.
Karna gue ogah kerja di RS atau klinik ga ada liburnya sih, bajunya putih, ah serem pokoknya.
Padahal pas magang gue di kira anak Sarjana loh guys, disana gue banyak ketemu orang² yg bijak kayak pak tentara, bu dokter, bu perawat dll.
Enak sih di sanjung² sama pasien dan keluarganya gue seneng gue becus dalam kerjaan. Sampai² mbak perawatnya klop banget sama gue..haha..
Tapi yah yg namanya kerja ga ada enaknya juga sih. Kadang di judesin sama senior, karna tau ndiri lah gue cuman D1 tapi udah bisa nguasai semua praktik magang turun tangan langsung.
Sedangkan dia ada yg sampai Ners lanjutan S1 yah gue wajar aja sih. Ah bodo amat yg penting gue bisa nolongin orang dalam waktu sebulan itu.
Terus nih ya, gue kan kerja di PT U** nah disitu tuh cobaan terberat gue. Elu tau gak gue tuh orangnya bisa tahu apa yg bakal terjadi beberapa jam ke depan sama diri gue sendiri. Jadi tuh gak enak banget, disana tuh keras banget gak cocok sama passion gue yg bebas. Ah..walopun gajinya gede tapi gak ngefek buat gue buat ngundurin diri.
For example nih guys gue bolos 2 hari karna gue tau bakal terjadi kekacauan di situ. Ih..gue bolos aja daripada tambah setres. Selain itu gue juga pernah bolos dan bener terjadi kekacauan, yah biasa bawahan di marahin atasan π .
Ah lama-lama males gue, gue ngundurin diri guys 3 bulan setelahnya karena ini alasannya:
1. Yg pertama gue gak suka di atur² terus, di kekang gue ini jiwa preneur jadi gabisa di gituin
2. Gue gamau gara² gue yg salah, malah senior gue yg di hukum karna takut gue ga betah
3. Ada yg merasa gue ini merepotkan makanya dia ngomel mulu ke gue, padahal gue selalu berusaha ngelakuin yg bener tp disalahin terus kan gue enek
4. Gue ga bakat jadi karyawan, gue bakatnya jadi pengusaha π
5. Buat apa maksain diri, daripada tambah gila lebih baik ngelakuin kegiatan yg sesuai passion kita
Udah ya..makasih readers udah mau baca π
Sharing/Friendship π
IG :
Thursday, March 10, 2016
Pengalaman Job Market Fair
Assalamualaikum Wr. Wb..
Hari ini saya akan berbagi pengalaman seputar kegiatan Job Market Fair pada 8 Maret 2016 di Kampus MAGISTRA UTAMA SEMARANG. Sebelumnya saya akan mengenalkan pada teman-teman apa itu JMF? Barangkali ada yang belum tahu apa itu JMF. Berdasarkan pengalaman yang telah saya lalui, menurut saya JMF adalah saat dimana hadirnya beberapa perusahaan yang datang ke satu tempat dan melakukan seleksi Rekrutmen Kandidat Karyawan Profesional.
Semua peserta program berkumpul di Gedung Wisma pada pukul 07.00 WIB. Mulai pukul 08.00 WIB para HRD dari perusahaan datang dan mempresentasikan perusahaan mereka satu persatu. Suasana begitu meriah ditambah dengan antusiasme para peserta program. Perusahaan yang hadir pada waktu itu ada Kurang Lebih 10 perusahaan dari 17 perusahaan yang memberikan lowongan. Selebihnya, karena perusahaan dengan tingkat kesibukan tinggi sehingga tidak bisa menghadiri pertemuan JOB MARKET FAIR.
Selesai ISOMAMI (Istirahat Sholat Makan Minum) mulai pukul 13.00 saya dan peserta program lainnya menunggu panggilan interview dari beberapa perusahaan seperti PT Ungaran Sari Garment, PT Pharos, CV Media Inovasi, Hotel Noormans, PT SAMI dll. Dengan rasa optimisme yang tinggi saya tetap tersenyum seperti tanpa terlihat raut gugup dari wajah saya. Memang benar, saya tidak merasakan gerogi sama sekali. Saya tetap tenang dan terlihat berwibawa.
Pada saat itu saya hanya mengikuti interview 2 perusahaan yaitu PT USG dan PT Pharos. Yang pertama kali saya di interview oleh PT Ungaran Sari Garment. Saya masuk ke ruangan interview dengan langkah mantap. Saya menjawab semua pertanyaan interview dengan jelas, lancar dan tegas.
Setelah itu saya keluar dari ruangan interview, kemudian saya mendengar panggilan "Panggilan untuk Saudari Ristiyanti Diharap Menuju Ke PT Pharos". Ketika saya di interview PT Pharos, saya mendengar lagi ada panggilan ''Panggilan Kepada Saudari Ristiyanti Harap Menuju Ke PT Ungaran Sari Garment". Saya kira saya salah dengar, ternyata tidak. Sampai-sampai panggilan tersebut di ulang 3 kali, secara spontan saya menjawab "Iya Mbak Saya Disini". Padahal saat itu posisi saya sedang di interview di PT Pharos. Saya jadi gak enak sama HRD nya π
<script async src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script> <script> (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4005336719337407", enable_page_level_ads: true }); </script>
Kemudian setelah selesai interview di PT Pharos, saya menuju ke PT Ungaran Sari Garment lagi, baru saja duduk, nama saya di panggil lagi kemudian saya di interview kembali. Pada saat itu hanya ada 7 Anak yang di panggil kembali oleh PT USG dari sekian banyaknya yang melamar, di antaranya Anak Akuntansi 3 Orang, Sekretaris 2 Orang, Teknik Informatika 1 Orang dan Medis 1 Orang yaitu saya..hehehe..
Tetapi sayangnya dari 7 orang tersebut hanya 3 orang saja yang lolos dan di seleksi kembali di PT USG dan itu tidak termasuk saya :D
Saya rasa itu pengalaman pribadi saya, sungguh sangat menyenangkan. Apalagi mendengar ucapan Terima Kasih dari Interviewer. Menurut saya, Tidak Apa Gagal Dalam Suatu Kompetisi, Yang Terpenting Adalah Kita Selalu Berani dan Yakin Dalam Mencoba. Pasti Ada Jalan Yang Lebih Baik Lagi. Jadikan Pengalaman Anda Sebagai Motivator Anda Yang Mendongkrak Anda Menjadi Lebih Baik.
Hari ini saya akan berbagi pengalaman seputar kegiatan Job Market Fair pada 8 Maret 2016 di Kampus MAGISTRA UTAMA SEMARANG. Sebelumnya saya akan mengenalkan pada teman-teman apa itu JMF? Barangkali ada yang belum tahu apa itu JMF. Berdasarkan pengalaman yang telah saya lalui, menurut saya JMF adalah saat dimana hadirnya beberapa perusahaan yang datang ke satu tempat dan melakukan seleksi Rekrutmen Kandidat Karyawan Profesional.
Semua peserta program berkumpul di Gedung Wisma pada pukul 07.00 WIB. Mulai pukul 08.00 WIB para HRD dari perusahaan datang dan mempresentasikan perusahaan mereka satu persatu. Suasana begitu meriah ditambah dengan antusiasme para peserta program. Perusahaan yang hadir pada waktu itu ada Kurang Lebih 10 perusahaan dari 17 perusahaan yang memberikan lowongan. Selebihnya, karena perusahaan dengan tingkat kesibukan tinggi sehingga tidak bisa menghadiri pertemuan JOB MARKET FAIR.
Selesai ISOMAMI (Istirahat Sholat Makan Minum) mulai pukul 13.00 saya dan peserta program lainnya menunggu panggilan interview dari beberapa perusahaan seperti PT Ungaran Sari Garment, PT Pharos, CV Media Inovasi, Hotel Noormans, PT SAMI dll. Dengan rasa optimisme yang tinggi saya tetap tersenyum seperti tanpa terlihat raut gugup dari wajah saya. Memang benar, saya tidak merasakan gerogi sama sekali. Saya tetap tenang dan terlihat berwibawa.
Pada saat itu saya hanya mengikuti interview 2 perusahaan yaitu PT USG dan PT Pharos. Yang pertama kali saya di interview oleh PT Ungaran Sari Garment. Saya masuk ke ruangan interview dengan langkah mantap. Saya menjawab semua pertanyaan interview dengan jelas, lancar dan tegas.
Setelah itu saya keluar dari ruangan interview, kemudian saya mendengar panggilan "Panggilan untuk Saudari Ristiyanti Diharap Menuju Ke PT Pharos". Ketika saya di interview PT Pharos, saya mendengar lagi ada panggilan ''Panggilan Kepada Saudari Ristiyanti Harap Menuju Ke PT Ungaran Sari Garment". Saya kira saya salah dengar, ternyata tidak. Sampai-sampai panggilan tersebut di ulang 3 kali, secara spontan saya menjawab "Iya Mbak Saya Disini". Padahal saat itu posisi saya sedang di interview di PT Pharos. Saya jadi gak enak sama HRD nya π
<script async src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script> <script> (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4005336719337407", enable_page_level_ads: true }); </script>
Kemudian setelah selesai interview di PT Pharos, saya menuju ke PT Ungaran Sari Garment lagi, baru saja duduk, nama saya di panggil lagi kemudian saya di interview kembali. Pada saat itu hanya ada 7 Anak yang di panggil kembali oleh PT USG dari sekian banyaknya yang melamar, di antaranya Anak Akuntansi 3 Orang, Sekretaris 2 Orang, Teknik Informatika 1 Orang dan Medis 1 Orang yaitu saya..hehehe..
Tetapi sayangnya dari 7 orang tersebut hanya 3 orang saja yang lolos dan di seleksi kembali di PT USG dan itu tidak termasuk saya :D
Saya rasa itu pengalaman pribadi saya, sungguh sangat menyenangkan. Apalagi mendengar ucapan Terima Kasih dari Interviewer. Menurut saya, Tidak Apa Gagal Dalam Suatu Kompetisi, Yang Terpenting Adalah Kita Selalu Berani dan Yakin Dalam Mencoba. Pasti Ada Jalan Yang Lebih Baik Lagi. Jadikan Pengalaman Anda Sebagai Motivator Anda Yang Mendongkrak Anda Menjadi Lebih Baik.
Kisah selanjutnya, saya dapat panggilan untuk kedua kalinya dan langsung di suruh tes & interview di PT USG. Pada bulan Maret saya pun mulai bekerja. Untuk itu buat kamu yang gagal dalam melamar pekerjaan, jangan patah semangat dan terus berusaha. Terlebih lagi tambahkan porsi doa dan dekatkan dengan Allah SWT. Kita lakukan yang terbaik, Allah memberi yang terbaik.
Sekian Terima Kasih telah berkunjung di Blog saya teman-teman....:)
Sharing/Friendship π
IG : @Ristiyanti1197
Sekian Terima Kasih telah berkunjung di Blog saya teman-teman....:)
Sharing/Friendship π
IG : @Ristiyanti1197
Subscribe to:
Posts (Atom)